Cek Kodepos Berdasarkan Wilayah 📪
Atau, cari kodepos langsung berdasarkan nama desa, kecamatan, atau kabupaten/kota:
Kodepos untuk Kecamatan Suka Karya (Sukakarya):
Kecamatan Suka Karya (Sukakarya) memiliki 8 Desa/Kelurahan.
Sukowarno
Kodepos: 31665
Sugih Waras
Kodepos: 31665
Bangun Rejo
Kodepos: 31665
Ciptodadi
Kodepos: 31665
Sukarena
Kodepos: 31665
Yudha Karya Bakti (Yudha Karya Bhakti)
Kodepos: 31665
Rantau Alih
Kodepos: 31665
Ciptodadi II
Kodepos: 31665
Informasi Menarik di Wilayah Ini 🌟
                        Oke, berikut adalah daftar tempat wisata, kuliner, dan hal menarik di Kecamatan Sukakarya, Musi Rawas, Sumatera Selatan, dalam format yang Anda minta:
**Tempat Wisata:**
1. <b>Embung Talang Ubi</b> (Embung atau waduk kecil yang menjadi tempat rekreasi warga setempat, cocok untuk bersantai dan menikmati pemandangan alam).
2. <b>Area Persawahan Sukakarya</b> (Pemandangan hamparan sawah yang hijau luas, menawarkan ketenangan dan udara segar, cocok untuk fotografi atau sekadar menikmati keindahan alam pedesaan).
3. <b>Sungai Musi yang Melintasi Sukakarya</b> (Sungai besar yang menawarkan potensi wisata air seperti memancing atau sekadar menikmati pemandangan sungai yang alami).
**Kuliner:**
1. <b>Pindang Patin</b> (Masakan khas Sumatera Selatan berbahan dasar ikan patin yang dimasak dengan bumbu rempah yang kaya, menghasilkan cita rasa asam, manis, dan pedas yang segar).
2. <b>Tempoyak</b> (Durian yang difermentasi dan diolah menjadi lauk atau campuran sambal, memiliki rasa asam dan aroma yang kuat). *Kemungkinan besar bisa ditemukan di rumah makan atau warung makan lokal.*
3. <b>Mie Celor</b> (Mie yang disiram dengan kuah kental berwarna kuning yang terbuat dari santan dan kaldu udang, biasanya disajikan dengan telur rebus, tauge, dan taburan seledri). *Cari di warung makan atau rumah makan lokal.*
**Hal Menarik Lainnya:**
1. <b>Kerajinan Tangan Lokal</b> (Cari tahu apakah ada kerajinan tangan khas dari masyarakat Sukakarya, seperti anyaman atau ukiran kayu, yang mencerminkan budaya dan tradisi setempat). *Informasi ini mungkin perlu dicari lebih lanjut dari sumber lokal.*
2. <b>Kearifan Lokal dalam Bertani</b> (Sistem pertanian tradisional yang masih dipertahankan oleh masyarakat Sukakarya, seperti penggunaan pupuk organik atau teknik pengairan tradisional, yang mencerminkan hubungan harmonis antara manusia dan alam). *Coba amati aktivitas bertani di sekitar atau bertanya kepada penduduk setempat.*
 
                    
                **Tempat Wisata:**
1. <b>Embung Talang Ubi</b> (Embung atau waduk kecil yang menjadi tempat rekreasi warga setempat, cocok untuk bersantai dan menikmati pemandangan alam).
2. <b>Area Persawahan Sukakarya</b> (Pemandangan hamparan sawah yang hijau luas, menawarkan ketenangan dan udara segar, cocok untuk fotografi atau sekadar menikmati keindahan alam pedesaan).
3. <b>Sungai Musi yang Melintasi Sukakarya</b> (Sungai besar yang menawarkan potensi wisata air seperti memancing atau sekadar menikmati pemandangan sungai yang alami).
**Kuliner:**
1. <b>Pindang Patin</b> (Masakan khas Sumatera Selatan berbahan dasar ikan patin yang dimasak dengan bumbu rempah yang kaya, menghasilkan cita rasa asam, manis, dan pedas yang segar).
2. <b>Tempoyak</b> (Durian yang difermentasi dan diolah menjadi lauk atau campuran sambal, memiliki rasa asam dan aroma yang kuat). *Kemungkinan besar bisa ditemukan di rumah makan atau warung makan lokal.*
3. <b>Mie Celor</b> (Mie yang disiram dengan kuah kental berwarna kuning yang terbuat dari santan dan kaldu udang, biasanya disajikan dengan telur rebus, tauge, dan taburan seledri). *Cari di warung makan atau rumah makan lokal.*
**Hal Menarik Lainnya:**
1. <b>Kerajinan Tangan Lokal</b> (Cari tahu apakah ada kerajinan tangan khas dari masyarakat Sukakarya, seperti anyaman atau ukiran kayu, yang mencerminkan budaya dan tradisi setempat). *Informasi ini mungkin perlu dicari lebih lanjut dari sumber lokal.*
2. <b>Kearifan Lokal dalam Bertani</b> (Sistem pertanian tradisional yang masih dipertahankan oleh masyarakat Sukakarya, seperti penggunaan pupuk organik atau teknik pengairan tradisional, yang mencerminkan hubungan harmonis antara manusia dan alam). *Coba amati aktivitas bertani di sekitar atau bertanya kepada penduduk setempat.*